
Turin - Beppe Marotta berang dengan keputusan Marco Guida yang tak memberikan penalti untuk Juventus. Direktur Umum Bianconeri itu menuduh Guida mungkin sengaja melakukan itu karena ia berasal dari kota Naples.
Guida jadi sasaran amuk pemain Juve ketika ia bergeming tak memberi hadiah sepakan 12 pas saat pemain Genoa, Andrea Granqvist, melakukan handball di masa injury time saat hendak menghalau bola crossing dari pemain Juve.
Saat itu skor adalah 1-1 dan 'Si Nyonya Tua' bisa saja menang andaikan mendapat hadiah penalti. Alhasil Juve gagal menjauhkan diri dari kejaran pesaingnya di papan atas klasemen Seri A.
Usai laga Marotta pun mengeluarkan komentar pedas terkait kepemimpinan Guida yang dinilainya berat sebelah. Bahkan ia menuduh Guida sengaja melakukannya karena wasit 31 tahun itu adalah warga kelahiran Naples, kota asal Napoli, klub yang saat ini tengah jadi rival Juve dan kerap saling melempar psy war di media.
"Saya hanya ingin bilang ini adalah kesalahan. Wasit Guida berasal dari Naples, jadi mungkin itulah sebabnya dia merasa dalam posisi sulit. Dia wasit muda, jadi wajar berada tekanan di situasi tertentu," ujar Marotta seperti dilansir Football Italia.
"Saya yakin dia adalah pria yang baik, saya hanya membicarakan soal kesalahannya. Pasti ada alasannya jika wasit tidak ditunjuk untuk memimpin tim yang berasal dari daerah mereka," sambungnya.
"Menunjuk wasit muda untuk laga seperti ini menyulitkan dirinya. Bayangkan jika wasit dari Turin memimpin laga yang melibatkan Napoli," tutup Marotta.
Guida jadi sasaran amuk pemain Juve ketika ia bergeming tak memberi hadiah sepakan 12 pas saat pemain Genoa, Andrea Granqvist, melakukan handball di masa injury time saat hendak menghalau bola crossing dari pemain Juve.
Saat itu skor adalah 1-1 dan 'Si Nyonya Tua' bisa saja menang andaikan mendapat hadiah penalti. Alhasil Juve gagal menjauhkan diri dari kejaran pesaingnya di papan atas klasemen Seri A.
Usai laga Marotta pun mengeluarkan komentar pedas terkait kepemimpinan Guida yang dinilainya berat sebelah. Bahkan ia menuduh Guida sengaja melakukannya karena wasit 31 tahun itu adalah warga kelahiran Naples, kota asal Napoli, klub yang saat ini tengah jadi rival Juve dan kerap saling melempar psy war di media.
"Saya hanya ingin bilang ini adalah kesalahan. Wasit Guida berasal dari Naples, jadi mungkin itulah sebabnya dia merasa dalam posisi sulit. Dia wasit muda, jadi wajar berada tekanan di situasi tertentu," ujar Marotta seperti dilansir Football Italia.
"Saya yakin dia adalah pria yang baik, saya hanya membicarakan soal kesalahannya. Pasti ada alasannya jika wasit tidak ditunjuk untuk memimpin tim yang berasal dari daerah mereka," sambungnya.
"Menunjuk wasit muda untuk laga seperti ini menyulitkan dirinya. Bayangkan jika wasit dari Turin memimpin laga yang melibatkan Napoli," tutup Marotta.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar